Dukacita, Kematian dan kehilangan mungkin dialami oleh semua orang di dunia ini, apalagi ditinggalkan karena peristiwa kematian.
Pada bulan Februari tanggal 3 tahun 2014 ini pukul 19.00 WITA atau jam 7 malam saya dan semua keluarga saya ditinggalkan oleh Oma tercinta "Oma Sarah Sa'u-Tungga" (Mama dari mama saya) yang biasanya dipanggil oma Sa'a.
Oma saya ini adalah sosok yang benar-benar dapat saya rasakan cinta dan kasihsayang seorang oma pada cucunya karena oma saya dari Bapa saya (mama dari Bapa saya) telah meninggal sebelum saya dilahirkan.
Oma Sa'a adalah orang yang hatinya begitu mulia, sangat mengasihi semua orang sehingga kehilangannya membuat saya teramat sangat sedih.. Saya ingat sekali bahwa oma begitu ingin melihat saya wisuda.
Oma mungkin juga bisa dikatakan orang yang kuat karena oma mengalami sakit dan penderitaan yang lumayan lama namun iman percaya oma sungguh dapat mengalahkan segalanya.
Oma mungkin tidak dapat lagi melihat saya menggunakan toga, oma tidak dapat merasakan kebahagiaan bersama saya ketika mendapatkan gaji pertama, oma tidak akan melihat saya menggunakan gaun pengantin, oma tak akan dapat mengendong cece dari saya namun oma sampai kapanpun selama saya ada di dunia ini maka oma akan tetap dihati ini.
cinta, sayang dan perhatian dari oma akan selalu bersama dengan saya selamanya.
Terima Kasih oma sayang..
Maaf untuk segala kesalahan saya selama ini.
Berbahagialah bersama Tuhan Yesus di Surga.
Selamanya saya akan tetap mencintaimnu Oma Sa'a :*
0 komentar:
Posting Komentar